Perang Dunia I (1914-1918) Perang Dunia I  adalah sebuah   perang global  terpusat di  Eropa  yang dimulai pada tanggal 28 Juli 1914 ...

Perang Dunia 1 dan Perang Dunia 2


Perang Dunia I (1914-1918)

Perang Dunia I adalah sebuah perang global terpusat di Eropa yang dimulai pada tanggal 28 Juli 1914 sampai 11 November 1918. Perang ini melibatkan semua kekuatan besar dunia, yang terbagi menjadi dua aliansi bertentangan, yaitu Sekutu (berdasarkan Entente Tiga yang terdiri dari Britania RayaPrancis, dan Rusia) dan Blok Sentral (terpusat pada Aliansi Tiga yang terdiri dari JermanAustria-Hongaria, dan Italia; namun saat Austria-Hongaria melakukan serangan sementara persekutuan ini bersifat defensif, Italia tidak ikut berperang). Kedua aliansi ini melakukan reorganisasi (Italia berada di pihak Sekutu) dan memperluas diri saat banyak negara ikut serta dalam perang. 

Berkas:WWI-re.png

Peta negara-negara yang berpartisipasi dalam Perang Dunia I:
   Kekuatan Entente dan Sekutu (nantinya sebagian ikut ke dalam perang atau mundur)
   Kekuatan Tengah
   Negara Netral


→ Penyebab Perang Dunia I

1. Konflik Negara – Negara Eropa
Dahulu Inggris menguasai bidang industri di wilayah Eropa dibandingkan dengan Jerman. Karena ingin bersaing demi memperebutkan posisi teratas, Jerman akhirnya membuat sebuah produk yang dikemas mirip dengan produk Inggris. Dengan menjual produk tersebut ke pasaran Inggris, lambat laun sektor industri Jerman mulai terangkat naik berkat larisnya pembeli yang membeli produksi. Alasan para pembeli untuk membeli barang Jerman tersebut karena harga yang ditawarkan sangatlah murah. Padahal mereka belum tahu bahwa barang tersebut merupakan produk buatan Jerman yang dikemas dengan bahasa Inggris. Sadar dengan penjualan produknya yang semakin menurun, Industri Inggris akhirnya memberikan sebuah label pada merk produknya dengan dengan tulisan “Made from England”. Sehingga para pembeli akan tahu perbedaan antara produk Jerman dan Inggris di pasaran. Jerman kembali merugi, mereka akhirnya menyiasati penurunan angka penjualan tersebut dengan memasang harga lebih murah dari produk Inggris. Kemudian Inggris pun berbuat demikian begitu seterusnya sehingga persaingan pun tidak terelakkan.

2. Persaingan di Sektor Angkatan Laut
Jerman kala itu memang dikenal dengan Angkatan Daratnya yang hebat dalam setiap pertempuran. Namun dalam pertempuran laut, Angkatan Laut Jerman justru malah lebih ketinggalan dan dianggap lemah di Eropa. Sadar bahwa Inggris jauh lebih kuat dan solid dalam Angkatan Lautnya, Jerman pun rela mengeluarkan dana besar demi menyaingi Inggris untuk memperkuat Angkatan Lautnya.

3. Imperialis (Perebutan Daerah Jajahan)
Pada masa itu, dari beberapa negara maju yang ada di Eropa mungkin hanya Jerman yang belum pernah memiliki negara jajahan.Alhasil, jerman akhirnya berusaha merebut daerah kekuasaan negara dengan cara membantu suatu negara terjajah tersebut. Tak lain alasannya adalah agar negara jajahan tersebut mau untuk “membalas budi” kepada Jerman suatu saat. Contoh dari hal ini adalah Jerman membantu Kuwait (jajahan Inggris) dengan membuat rel kereta api Konstatinopel – Baghdad.


4. Perlombaan Senjata
Selain persaingan antar aliansi, rasa curiga yang telah tumbuh diantara negara-negara Eropa membuat produksi senjata secara besar-besaran kerapkali terjadi di benua tersebut. Hingga akhirnya perekonomian mereka pun sempat lemah karena sedikit terbengkalai. Dalam situasi ini, masyarakat kala itu saling unjuk gigi dengan menguji coba senjata yang mereka pakai. Tak heran jika akhirnya mereka mempersenjatai dirinya sendiri seolah-olah akan siap untuk bertempur di medan perang.

5. Pertentangan Kerapkali Terjadi di Eropa Sebelum Perang Dunia 1
Pertentangan antara Austria – Rusia dan Rusia – Turki serta Austria – Serbia membuat benua ini semakin tidak aman dan kondusif saat melakukan kegiatan sehari-hari. Kemungkinan kerugian bisa mencapai hingga miliaran euro jika kita coba mengitung banyak sekali bangunan yang rusak hanya demi memperoleh kekuasaan.

→ Sebab Khusus Perang Dunia I
Tentara Austria mengadakan sebuah latihan perang di Bosnia pada tahun 1914, Bagi Serbia sendiri, latihan perang itu adalah bagian dari suatu tindakan provokatif. Disisi lain sebenarnya Serbia juga ingin menguasai Bosnia Herzegovina sebagai akibat dari terbunuhnya Mahkota Australia, Franz Ferdinand.


→ Wilayah Peperangan

Wilayah Peperangan
Jalannya Perang
Front Barat
Jerman menduduki Belgia. Namun saat menyerang Perancis, pasukan Jerman dapat dipukul mundur.
Front Timur
Jerman dapat mendesak Rusia, tetapi akhirnya keduanya menypakati perjanjian damai di Brest-Litowsk.
Front Italia
Italia dapat dilindas Jerman
Font Balkan
Serbia dan Rumania menyerah kepada Jerman dan Austria-Hongaria. Dri Yunani dan Timur Tengah, Inggris menghantam Bulgaria dan memaksa Turki menyerah tahun 1918.
Font Laut
Peperangan terjadi di Jutland antara Jerman dengan Inggris. Jerman mengumumkan perang kapal selam tak terbatas, sehigga kapal dagang AS turun jadi korban pada tahun 1917. Peristiwa ini melibatkan AS dalam perang, yang berakibat Jerman makin terdesak dan menyerah.

→ Akhir Peperangan
Setelah Perang Dunia 1 usai, negara-negara yang menang perang melakukan perundingan perdamaian denagn negara yang kalah perang, di antaranya sebagai berikut.
a.    Perjanjian Versailles (28 Juni 1919) sebagai perjanjian antar Jerman dengan negar-negara Sekutu. Tokoh yang berperan dalam menjalankan Perjanjian Vesailles adalah Woodrow Wilson (Amerika Serikat), Clemenceau (Prancis), Lloyd George (Inggris), dan Orlando (Italia). Empat okoh ini dikenal sebagai “the Big Four”.
b.    Perjanjian St Germail (10 November 1919) sebagai penjanjian antara sekutu Austria, yang isnya anatara lain sebagai berikut.
1)    Tidak diperkenankan afanya gabungan Jerman dan Austria.
2)    Austria harus menyerahkan Tirol Selatan, Istria kepada Italiaserta ilayah Bohemia dan Morovia kepada Cekoslowakia.
c.    Perjanjian Neuilly (27 November 1919) sebagai penjanjian anatara Sekutu dengan Bulgaria yang isisnya Bulgaria harus menyerahkan daerah pantai Aegia kepada Yunani.
d.    Perjanjian Trianon (4 Juni 1920) sebagai perjanjian anatara Sekutu dengan Hongaria yang isisnya antara lain sebgai berikut.
1)    Daerah Hongria diperkecil
2)    Keluarga Hapsburg tidah boleh menjadi raja di Hongaria

e.    Perjanjian Serves ( 20 Agustus 1920) sebagia perjanjian antar Sekutu dengaan Turki Utsmani yang isinya anatara lain daerah Turki diperkecil dan tinggal Konstantinopel dan sekitarnya. 


    ⇢ Dampak Peperangan

    Bidang
Keterangan
     Politik  
      ⇒ Munculnya negara-negara baru seperti Polandia, Cekoslovakia, Kroasia, Yugoslavia, Hongaria, Irak, Iran, Yordania, Mesir, Arab Sudi, dan Syiria (Suriah).
       Munculnya paham-paham baru. Diktatorisme yang muncul adalah Fasisme di Italia, Nazi di Jerman, Nasionalisme di Turki, Militerisme di Jepang, dan Diktator Proletariat di Rusia.
     Sosial
      ⇒ Kemiskinan dan kesengsaraan. Negara-negara berusaha memenuhi kebutuhan perlengkapan, sehingga mendorong produktivitas industri yang semakin besar.
      ⇒ Dengan adanya keengsaraan dan penderitaan, melahirkan kerohanian.
     Ekonomi
      ⇒ Egoisme ekonomi mendominasi, menetapkan perjanjian perdaimaian setelah perang, dimana negara yang menang perang saling berebut dalam menu tut ganti rugi. Hal ini timbulnya paham-paham politik ekonomi diantaranya komunisme, fasisme, nazi, dan etatisme.
      Terjadinya over produksi di Amerika Serikat, Brasil, dan Kanada sehingga krisis ekonomi melanda dunia.


Perang Dunia II (1939-1945)

      Perang Dunia II terjadi di Benua Afrika, Asia, dan Eropa dengan hampir melibatkan sebagian besar negara yang ada di dunia. Perang ini merupakan perang terbesar yang pernah ada. Perang Dunia II bisa ditejemahkan sebagai konflik militer global yang terjadi pada 1 September 1939 hingga 2 September 1945. Namun, sebenarnya sudah lebih awal dimulai ketika Jepang menduduki Manchuria pada tanggal 1 Maret 1937. Peperangan dimulai saat pendudukan Jerman di Polandia pada tanggal 1 September 1939 dan berakhir pada tanggal 15 Agustus 1945 pada saat Jepang menyerah tanpa syarat kepada tentara Amerika Serikat (Sekutu). Secara resmi PD II berakhir ketika Jepang menandatangani dokumen “Japanese Instrument of Surrender” di atas kapal USS Missouri, pada tanggal 2 Sepetember 1945. Sebelumnya untuk pertama kalinya pada tanggal 6 Agustus 1945, bom “Little Boy” dijatuhkan dikota Hirosima dan bom “Fat Man” dijatuhkan di atas Nagasaki pada tanggal 9 Agustus 1945. Akibatnya, ratusan ribu penduduk sipil tewas akibat luka atau sakita yang berhubungan dengan radiasi bom atom.

    → Penyebab Umum Perang Dunia II

·         Kegagalan Liga Bangsa-bangsa (LBB) dalam menciptakan perdamaian dunia. LBB bukan lagi alat untuk mencapai tujuan, tetapi menjadi alat politik negara-negara besar untuk mencari keuntungan. LBB tidak dapat berbuat apa-apa ketika negara-negara besar berbuat semaunya, misalnya pada tahun 1935 Italia melakukan serangan terhadap Etiopia dan Jepang melakukan serangan terhadap Manchuria pada tahun 1937.

·         Negara-negara maju saling berlomba memperkuat militer dan persenjataan. Dengan kegagalan LBB tersebut, dunia Barat terutama Jerman dan Italia mencurigai komunisme Rusia tetapi kemudian Rusia mencurigai fasisme Italia dan nasionalis-sosialis Jerman. Oleh karena saling mencurigai akhirnya negara-negara tersebut memperkuat militer dan persenjataannya.

·         Adanya politik aliansi (mencari kawan persekutuan). Kekhawatiran akan adanya perang besar, maka negara-negara mencari kawan dan muncullah dua blok besar yakni:
1.    Blok Fasis, terdiri atas JermanItalia, dan Jepang.
2.    Blok Sekutu, terdiri atas:
§  Blok demokrasi yaitu PerancisInggrisAmerika Serikat, dan Belanda.
§  Blok komunis yaitu RusiaPolandiaHongariaBulgariaYugoslaviaRumania, dan Cekoslovakia.

·         Adanya pertentangan-pertentangan akibat ekspansi.
1.    Jerman mengumumkan Lebensraumnya (Jerman Raya) yang meliputi Eropa Tengah.
2.    Italia menginginkan Italia Irredenta yang meliputi seluruh Laut Tengah dan Abyssinia.
3.    Jepang mengumumkan Kemakmuran Bersama di Asia Timur Raya.

      Ini berarti merupakan tantangan terhadap imperialisme InggrisPerancis, dan Amerika Serikat.

·         Adanya pertentangan faham demokrasifasisme, dan komunisme.

·         Adanya politik balas dendam Revanche Idea Jerman terhadap Perancis karena Jerman merasa dihina dengan Perjanjian Versailes.


→ Penyebab Khusus Perang Dunia II

·        Serangan Terhadap Polandia
     Jerman menyerang Polandia pada tanggal 1 September 1939. Hal ini membuat sekutu Polandia seperti Britania dan Prancis menyatakan perang terhadap Jerman pada tanggal 3 September 1939 sesuai perjanjian pertahanan yang mereka tanda tangani bersama Polandia dan telah diumumkan secara publik.

·      Serangan Terhadap Uni Soviet
     Jerman menyerang Uni Soviet pada bulan Juni 1941. Hitler percaya Uni Soviet dapat dikalahkan dalam suatu serangan kilat dan terus menerus mengingat keadaan Uni Soviet yang tidak siap perang, serta berharap kemenangan itu akan memaksa Britania mengadakan negosiasi dan mengakhiri peperangan. Hitler juga ingin mendahului menyerang Uni Soviet sementara Uni Soviet lengah.

·       Asia Pasifik
     Perang Dunia di Pasifik disebabkan oleh serbuan Jepang tanpa peringatan terhadap Pangkalan Armada Angkatan Laut Amerika di Pearl Harbour, Hawaii, pada tanggal 7 Desember 1941. Pada saat yang sama, pasukan Jepang menyerang Persemakmuran Filipina yang dikuasai oleh Amerika Serikat, serta Malaya, Singapura, dan Hong Kong yang dikuasai oleh Kekaisaran Britania. Serangan-serangan ini menyebabkan Amerika Serikat dan Britania Raya menyatakan perang terhadap Jepang pada hari berikutnya.

→ Jalannya Perang
     a. Italia menduduki Abessynia pada 1937 dan Jerman mneyrang Polandia pada 1 September 1939
      b. Jepang membom Pearl Harbour pada Desember 1941.
      c. Inggris dan Perancis memebantu Polandia menghadapi Jerman.
      d. Amerika Serikat terlibat perang menghadapi aliansi Jerman, Italia, Jepang, stelah Pearl Harbour dibom oleh pasukan udara Kamikaze Jepang.

→ Akhir Perang
     a. Sekutu mendaratkan pasukan di Pantai Normandia pada 6 Juni 1944.
      b. Berlin sudah dikepung oleh Uni Soviet pada April 1945
      c. Jerman menyerah pada Sekutu pada Mei 1955.
      d. Hirosima (6 Agustus 1945) dan Nagasaki (9Agustus 1945) dibom atom oleh Amerika.
      e. Jepang menyerah tanpa syarat pada Sekutu pada 15Agustus 1945.
                
     Dengan menyerahnya Jerman dan Jepang kepada Sekutu, berakhirlah Perang Dunia II. Akhir dari Perang Dunia II berupa penandatanganan perjanjian perdamaian antara Sekutu dengan negara yang kalah perang. Perjanjian tersebut antara lain Perjanjian Potsdam antar Jerman dan Sekutu yang dilakukan pada 2 Agustus 1945 dan Perjanjian San Fransisco pada 8 September 1951 antara Jepang dan Sekutu.

→ Dampak Perang Dunia II
Politik:
a)    Muncul dua kekuatan besar dunia, yaitu Amerika Serikat dengan liberalisme, dan Uni Soviet dengan komunisme.
b)    Munculnya perang dingin (cold war) antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet.
c)    Jatuhnya imperialis dan menguatnya semangat nasionalisme di wilayah Asia dan Afrika.
Teknologi:
a)    Perkembangan teknologi militer
b)    Perlombaan rudal dan nuklir
c)    Munculnya kompetisi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet untuk tampil sebagai negara pertama yang mampu membuat pesawat luar angkasa (space race)
Sosial:
a)    Terbentuknya PBB guna menjaga perdamaian dan mencegah adanya perang dunia ketiga.
b)    Terbentuknya UNRRA, sebuah lembaga milik PBB yang menangani rehabilitasi pasca perang.

0 komentar: